HASIL
WAWANCARA KERAJINAN
SENI BUDAYA
Disusun
oleh :
1.
MIRANTI NUR AFIDAH
2.
DESI IRYANTI
XI
AP 2
SMK
NEGERI 1 BREBES
Jl.Dr.Setiabudi
No.17 Telp (0283) 671635 Brebes
Tahun
ajaran 2015/2016
KURSI UKIR
Bahan :
· Kayu balok sisa pembuatan kusen
· Papan yang telah disiapkan
Peralatan yang akan digunakan :
1. Gergaji dan kikir
2. Ketam
3. Penggaris siku
4. Pensil/ alat penanda lainnya
5. Meteran/alat ukur
6. Pahat kayu berbagai ukuran
Cara pembuatan :
1. Siapkan semua bahan dan peralatan yang akan digunakan dalam
keadaan tajam dan siap untuk digunakan
2. Ketam bahan/benda praktek (kayu) yang akan digunakan
3. Potong kayu atau bahan sesuai dengan ukuran yang ada pada
gambar
4. Buat rencana sambungan (sesuaikan pada gambar)
·
Buat lubang pada balok yang akan
menjadi sambungan dengan menggunakan pahat ukuran ± 1cm (sesuikan pada gambar)
·
Satukan kayu atau kaki-kaki yang
telah dibuat sambungan kemudian pasang
papan diatas kaki-kaki untuk duduk dan sandaran belakang (sesuaikan pada
gambar)
5. Agar kursi lbih kuat maka sambungan-sambungan pada kursi
atau meja dipaku/menggunakan pasak kayu dan lem
6. Amplas seluruh kayu yang telah terbentuk kursi atau meja
bila perlu gunakan dempul
7. Untuk memperindah kursi setelah diamplas sebaiknya
kursi/meja dicat atau diplitur
8. Setelah cat atau plitur kering kursi/meja siap untuk
digunakan
9. Pekerjaan selesai bersihkan semua peralatan yang telah
digunakan dan simpan sesuai pada tempatnya
GYPSUM
Cara
Pembuatan Gypsum :
·
Bahan-bahan
dan alat :
1.
Semen
putih
2.
Cesting
3.
Air
4.
Solar
5.
Timba
6.
Cetakan
Tujuan
pembuatan Gypsum : Seni keindahan pada setia pukiran-ukiran yang diukir dan
menambah penghasilan.
Cara
pembuatannya :
·
Siapkan
cetakan
·
Oleskan
solar pada cetakan
·
Campur
bahan-bahan lalu aduk merata
·
Tuang
adonan pada cetakan dengan merata
·
Tambahkan
roping dan tuang adonan lagi diatasnya
·
Diamkan
sampai mengering
·
Tarik
cetakan jika sudah mongering dan jadi
LEMARI
Material:
- Multipleks 18mm 3 lembar
- Tripleks 6 mm 1 lembar
- HPL atau Decosit atau Melamin atau Sungkai ( tergantung rencana Finishingnya)
- Lem Putih
- Lem Kuning (bond)
- Skrup 5/8inch dan 3cm
- Engsel sendok atau engsel kupu-kupu
- Rel laci
Alat-alat Untuk membuat lemari kayu:
- Gergaji tangan atau serkel
- Obeng Plus atau Bor listrik
- Martil
- Siku besi
- Pinsil Kayu
- Meteran.
- tatah
- prusut
- profel
Cara Membuat lemari kayu
- Rencanakan lemari. Tebal atau kedalaman standar lemari adalah 62.5 cm. Lemarinya sendiri memiliki diameter 60 cm dan 2.5cm untuk ‘lidah’nya. Tinggi standarnya adalah 90 cm, dengan tinggi dalam lemarinya sendiri sekitar 86.3 cm, sisanya adalah tinggi materialnya. Untuk lemari dinding, tambahkan tinggi 45-50 cm. Sisa ruang di antara jarak tersebut dan langit-langit wajar disiapkan untuk lemari gantung. Lebar lemari antara 30-150 cm, tapi biasanya dibuat kelipatan 7.5 cm. ukuran standardnya adalah 37.5 cm, 45 cm, 52.5 cm dan 60 cm. Jangan lupa hitung ukuran pintu lemari yang Anda inginkan ketika merencanakan lebar lemari.
- Potong papan untuk bagian samping. Potong papan MDF 1.9 cm, kayu lapis atau kayu lain. Karena bagian samping tidak akan terlihat, penampilan material tidak penting, yang penting kekuatan dan ketahanannya. Panel kayu ini ukuraannya 86.25 cm dan lebarnya 60 cm. jepit dua papan dan gunakan gergaji untuk memotong segi panjang kecil 7.5×13.75 cm di sudut panel. Ini akan menjadi lekukan ke dalam di bagian bawah lemari.
- Untuk membuat lemari gantung atau dinding, ukurannya seharusnya sesuai selera Anda. Kedalaman standar sekitar 30-35 cm. Tingginya tergantung keperluan Anda dan tinggi langit-langit Anda. Lekukan ke dalam (toe kick) di bagian bawah lemari tidak diperlukan untuk lemari gantung.
- membuat pintu lemari , ukur diameter ruang untuk lemari trus potong dan rapikan dan kasih sekonengan pintu buat cermin.
- lubangi sisi-sisi pintu dengan ukuran engsel yang telah di sesuikan
- membuat les pada bagian depan atas dan pada bagian bawah.
- Bagian perakitan komponen lemari.
- rakit dan dikasih lem pada sisi papan ,
- pasang semua komponen satu demi satu
- bila semua sudah di rakit tinggal finising menurut selera.
iki kerajinan seni dari brebes toh, aku wong jakart tapi tinggal nang brebes limbangan wetan
BalasHapusizin nyimak hasil wawancara kerajinan seni
BalasHapus